Fanta
Fanta |
promosi produk sprite dalam bahasa inggris dan indonesia - Fanta adalah merek minuman ringan berkarbonasi rasa buah yang diproduksi oleh The Coca-Cola Company. Tersedia lebih dari ratusan pilihan rasa di seluruh dunia. Minuman ini diperkenalkan pertama kali di Jerman tahun 1941.
Sejarah
Fanta berasal sebagai akibat dari kesulitan mengimpor Coca-Cola sirup ke Nazi Jerman selama Perang Dunia II karena embargo perdagangan. Untuk menghindari hal ini, Max Keith, kepala Coca-Cola Deutschland (Coca-Cola GmbH) selama Perang Dunia Kedua, memutuskan untuk membuat produk baru untuk pasar Jerman, menggunakan hanya bahan-bahan yang tersedia di Jerman pada waktu itu, termasuk whey dan pomace - "sisa sisa", seperti Keith kemudian mengenang. Nama itu hasil dari sesi brainstorming singkat, yang dimulai dengan Keith mendesak timnya untuk "menggunakan imajinasi mereka" ("Fantasie" dalam bahasa Jerman), yang salah satu salesman, Joe Knipp, segera menukas "Fanta!"
Sementara tanaman secara efektif terputus dari markas Coca Cola selama perang, manajemen pabrik tidak bergabung dengan Partai Nazi. Setelah perang, Coca Cola perusahaan kembali menguasai tanaman, rumus dan merek dagang untuk produk Fanta baru - serta keuntungan tanaman dibuat selama perang.
Promosi dan pemasaran
Amerika Serikat
Fanta dikenal untuk iklan optimis nya, di Amerika Serikat, ini menampilkan The Fantanas, sekelompok dicor model perempuan muda, masing-masing mempromosikan rasa Fanta individu. Untuk perkenalan ulang Fanta di Amerika Serikat, Coca-Cola bekerja sama dengan biro iklan Ogilvy (New York City) pada tahun 2001. Setelah sesi brainstorming, tim kreatif Ogilvy Andrea Scaglione, Andrew Ladden dan Bill Davaris, menciptakan tagline "Wanta Fanta!" yang menjadi jingle untuk Fantanas dalam kampanye siaran. Kampanye ini berlangsung dari musim panas tahun 2001, dalam bentuk uji coba berjalan sukses, sampai 1 Oktober 2006. Tiga tahun kemudian, pada bulan Juni 2009, Fanta kembali meluncurkan kampanye. Mereka juga mengadakan pencarian bakat untuk menemukan Fantana nanas, dan pada bulan September yang dipilih Shakira Barrera menjadi Fantana keempat. Setelah Barrera memenangkan pencarian, ia menghabiskan satu tahun di posnya, dengan yang terakhir enam bulan sebagai Fantana sebenarnya disebut Lily. Tiga bulan sebelum kepergiannya, pencarian lain diselenggarakan, dengan pemenang yang Brittany Hampton. Namun, namanya tidak diungkapkan sebagai kampanye sekarang sedang aktif lagi untuk 2011. Mereka sedang menggunakan kampanye internasional dengan slogan "More Fanta, Less Serious!" (dalam bahasa Indonesia: "Enaknya Fanta Bawa Seru Aja!").
India
Di India, Fanta memasuki pasar sebagai pengganti kemudian-populer minuman ringan asal India Gold Spot. Ketika Coca-Cola kembali memasuki pasar India pada tahun 1993, membeli Gold Spot dari Parle dan menariknya dari pasar dalam rangka untuk membuat ruang untuk Fanta.
Indonesia
Di Indonesia, Fanta diproduksi oleh PT. Coca-Cola Bottling Indonesia, Bekasi 17520-Indonesia. Fanta mulai diproduksi di Indonesia sejak tahun 1973, pada tahun yang sama dengan mulainya produksi minuman ringan Sprite, dua tahun setelah didirikannya pabrik pembotolan Coca-Cola modern pertama di Indonesia pada tahun 1971. Slogan yang digunakan untuk iklan Fanta di Indonesia saat ini adalah "Enaknya Fanta Bawa Seru Aja!". Terdapat beberapa varian yaitu stroberi, jeruk, fruit punch dan melon.
Perkembangan rasa Fanta di Indonesia
Kaleng Fanta saat promosi berhadiah handphone Nokia 3100 dan pulsa simPATI Telkomsel dalam program Nokia Refresh N' Connect bersama Coca-Cola dan Telkomsel di Indonesia selama bulan Maret-April 2004 (dari kiri ke kanan: Stroberi, Jeruk, Fruit Punch dan Nanas)
Kaleng Fanta di Indonesia pada tahun 2007 (dari kiri ke kanan: Stroberi, Jeruk, Fruit Punch, Rasa Anggur dan Blueberry)
Kaleng Fanta di Indonesia pada tahun 2007 (dari kiri ke kanan: Apple, Oranggo, Elektrik Melon, Creamy dan Cheersak)
Kaleng Fanta di Indonesia pada tahun 2010 (dari kiri ke kanan: Stroberi, Jeruk, Blueberry dan Jeruk Lemon)
Fanta Rasa Jeruk (1973-sekarang)
Fanta Rasa Stroberi (1973-sekarang)
Fanta Rasa Nanas (1973-2007)
Fanta Rasa Anggur (1973-1990an, 2006-2009, 2015-sekarang)
Fanta Rasa Mocca (1973-1990an)
Fanta Soda Water (1973-sekarang)
Fanta Tonic Water (1973-1990an)
Fanta Ginger Ale (1973-1990an)
Fanta Rasa Fruit Punch (2002-sekarang)
Fanta Oranggo (2004-2008)
Fanta Elektrik Melon (2004-2008)
Fanta Creamy (2005-2008)
Fanta Cheersak (2005-2008)
Fanta Apple (2006-2008)
Fanta Rasa Blueberry (2007-2012)
Fanta Vitamin C Rasa Jeruk Lemon (2009-2011)
Fanta Rasa Melon (2012-2014)
Fanta Royal Rasa Jeruk (2013-2014)
Fanta Royal Rasa Anggur (2013-2014)
Fanta Royal Rasa Mix Fruit (2013-2014)
RAGAM BISNIS IKLAN MINUMAN BERSODA
Hesti Hana Septiani
JURUSAN SASTRA INDONESIA
FAKULTAS ILMU BUDAYA
UNIVERSITAS DIPONEGORO
INTISARI
Wacana dalam iklan minuman bersoda kebanyakan menerapkan prinsip
keekonomisan kata sehingga mempunyai transparansi maksud yang rendah.
Memperhatikan penyusunan dan pemilihan diksi serta ketepatan tanda baca menjadi
gaya atau kekhasan dari suatu iklan, sehi
ngga lebih mengena ke
receiver
. Adapun
konsep
-
konsep teoritis yang penulis gunakan sebagai landasan penelitian, meliputi (1)
Ragam bahasa dan (2) Keekonomisan kata.
Jenis iklan pada iklan minuman bersoda dengan sampel Coca
-
Cola, Sprite dan
Fanta termasuk
dalan iklan komersial dan iklan non
-
komersial. Sedangkan menurut
sifatnya terdapat iklan informatif, iklan persuasif, iklan pengingat. Sedangkan ragam
bahasa yang terdapat dalam iklan Coca
-
Cola, Sprite dan Fanta adalah ragam bahasa
berdasarkan siapa yang d
iajak bicara dan tujuan di keluarkannya iklan tersebut.
Variasi bahasa dari segi pemakaiannya, variasi bahasa dari segi keformalan dan
variasi bahasa dari segi sarana. Analisis bahasa menggungkapan penandaan ikon,
simbol, model dan teks yang terdapat dalam
iklan. Arti kehadiran media
verbal
(bahasa) dan
non
-
verbal
(gambar, warna, model dll) dalam pengungkapan tujuan atau
maksud sebuah iklan. Gambar dan model merupakan visual dari penawaran produk.
Gambaran dari ekspresi model atau ikon dan simbol yang digunakan sebagai penanda
untuk menghasilkan efek bujukan dan pen
gingat pada
receiver
.
minuman bersoda sebagai bentuk komunikasi antara
sender
kepada
receiver
.
Berdasarkan jenisnya iklan minuman bersoda termasuk dalam iklan komersial karena
menjual produk kepada konsumen. Keminiman kata dalam iklan minuman b
ersoda
ini ditunjukkan pada
headline
yang lebih banyak berisi tentang sausanana yang
dibangun ketika mengkonsumsi minuman bersoda.
Berdasarkan sifatnya iklan
minuman bersoda termasuk dalam iklan informatif yaitu iklan yang memberitahukan
kepada konsumen. Selain informatif, iklan minuman bersoda juga bersifat persuasif
yaitu usaha untuk memahamkan konsumen tentang produk yang diiklankan. Slogan
yang hadir dalam
iklan juga mempunyai fungsi sebagai pengingat atau
reminder
.
Slogan ini berhubungan langsung dengan konsumen, sehingga jika ada slogan produk
tertentu tetapi tidak ada
produc shot
-
nya konsumen dapat langsung mengingat produk
apa yang dimaksud oleh slogan
tersebut
.
Iklan minuman bersoda juga tergolong
dalam
brand advertisement
, yaitu peningkatan identitas suatu merek. Merek
merupakan hal yang sangat utama pada iklan karena konsumen akan membeli barang
yang mereknya suda
h terkenal atau bertaraf tinggi
. Selain peningkatan
brand
, iklan
minuman bersoda juga termasuk dalam
retail advertisement
.
Retail advertisement
adalah iklan yang menekankan
akan kebutuhan konsumen. Hal ini berkaitan dengan
harga jual atau promosi yang disertai undian atau hadiah.
Ragam bahasa iklan
merupakan ragam bahasa santai, tidak terlalu memperhatikan susunan morfologis
atau sintaksis dari kalimat
headline
atau slogan y
ang tertulis dalam iklan. Penggunaan
tanda baca juga tidak terlalu diperhatikan, hanya digunakan sebagai penekanan atau
sebagai variasi dari gaya bahasa.
DAFTAR PUSTAKA
Chaer, Abdul dan
Leonie Agustina. 2004.
Sosiolinguistik
. Jakarta: PT Rineka Cipta
Danriris. 2011.
IKLAN:
“
Dalam Tinjauan
Bahasa
”
. (http://danririsbastind.wordpress
.com/2011/08/12/iklan
-
dalam
-
tinjauan
-
bahasa/,diakses tanggal 23 Oktober
2012)
Johnherf.
2008.”
Bahasa Ikl
an
Komunisuasif”
.(http://johnherf.wordpress.com
/2008/04/16/bahasa
-
iklan
-
komunisuasif/, diakses tanggal 16 Juli 2012)
Kridalaksana, Harimurti. 1985. Fungsi Bahasa dan Sikap Bahasa. Flores: Nusa Indah.
Leech, Geoffrey.1993.
Prinsip
-
prinsip Pragmatik
.
Jakarta: Universitas Indonesia
Morrissan. 2007.
Perikanan dan Komunikasi Pemasaran Terpadu
. Tangerang:
Ramdina Prakarsa Taman
Muzdalifah. 2012. Identifikasi Variasi Bahasa Iklan Kartu Seluler. Semarang.
Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro
Nababan, P.W.J. 1984.
Sosiolinguistik
. Jakarta: Gramedia
Ohoiwutun, Paul. 2007.
Sosiolinguistik
. Jakarta: Kesaint Blanc
Rhany333’s Blog. 2010.”
Iklan, Bahasa iklan
Dan
Bahasa
Komunikasi”
. (http://
rhany333.wordpress.com/?s=iklan%2C+bahasa+iklan+dan+bahas
a+komunika
si, diakses tanggal 20 Juni 2012)
Sudaryanto. 1993.
Metode dan Aneka Teknik Analisi Bahasa: Pengantar Penelitian
Wahana Kebudayaan secara Linguistik
. Yogyakarta: Duta wacana
University
Wicaksono, Andri. 2011.
“
Analisis Wacana Kritis Iklan Oper
ator Seluler”.
(http://andriew.blogspot.com/2011/07/analisis
-
wacana
-
kritis
-
iklan
-
operator
-
seluler.html, diakses tanggal 20 Juli 2012)
Wiwi, Azirul Hafig. 2010. “
Analisis Sintaksis Moto Iklan Rokok”.
Semarang.
Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro
Y, Hendy. 2009.
Belajar Membuat Iklan Sukses
. Yogyakarta: Graha ilmu
Dengan adanya informasi yang kami sajikan tentang promosi produk sprite dalam bahasa inggris dan indonesia
, harapan kami semoga anda dapat terbantu dan menjadi sebuah rujukan anda. Atau juga anda bisa melihat referensi lain kami juga yang lain dimana tidak kalah bagusnya tentang PANTHER ENERGY DRINK (CUP)
. Sekian dan kami ucapkan terima kasih atas kunjungannya.
buka contoh marketing : https://id.wikipedia.org/wiki/Fanta
No comments:
Post a Comment